Wednesday, August 9, 2017

Pertaruhan nyawa pengawal Presiden Soekarno



Acaman sering kali terjadi ketika presiden berada di dalam melakukan kunjungan ,ajudan presiden menjadi pelindung yang siap berkorban nyawa karena menjadi orang nomor satu di negara yang dipimpin menjadi orang yang paling dicintai bagi masyarakat yang pro dan tapi sebaliknya bagi masyarakat yang kontra presiden adalah musuh utama
Bung karno presiden yang dekat rakyat setiap saat membaur untuk lebih dicintai rakyat nya tapi hal ini yang menjadi kenuntungan bagi lawan politik beliau ,ancaman pembunuhan tidak sekali ajudan Presiden Soekarno harus bertaruh nyawa ,14 Mei 1962 hari raya Idul Adha pengikut Kartsoewirjo yang bernama sanusi yang dengan sudah terencana menembakan pistol ke arah Presiden Soekarno pada saat sholat di dalam halaman istana
Mangil Martowidjojo Mantan ajudan Presiden pada saat itu tidak melakukan Sholat Idu Adha.Diceritakan secara detail dia enam langkah di depan Presiden Sokerano bersama dengan Ispektur Polisi Soedio duduk menghadap Presiden Soekarno dan umat,masih ada tiga orang pengawal yang berpakaian Non militer Amoen Soedrajat ,abdul Karim dan soesilo mereka mengelili presiden
Peristiwanya cepat sekali. "Sewaktu umat sedang dalam posisi rukuk, terdengar teriakan keras, seseorang menyerukan takbir. Dari sudut mata saya, nampak dengan sekelebatan, tangan kanan seseorang mengacungkan pistol. Saya langsung lari ke depan, meloncat untuk bisa melindungi Bapak. terdengar beberapa kali bunyi tembakan. Saya berharap bapak tidak kena karena tubuhnya berada di bawah saya. Bersama Soedarso, bapak segera kami seret menjauhi lokasi. Sedangkan Soedio berjalan mundur, sambil memegang pistol, menghalau mereka yang mencoba mengikuti..."
Karena peristiwa itu dalam hitungan detik “saat semua umat rukuk ada suara takbir” .Saya melihat walaupun sangat cepat seseorangan dengan tangan mengacungkan pistol .Dengan spontan dan sangat cepat dengan sigap saya lari melindungi Bapak Presiden Soekarano beberapa kali saya mendengar bunyi tembakan karena bapak Presiden Soekarno dibawah tubuh saya berharap tidak mengenai tubuh beliau peluru yang sudah di muntahkan pistol tersebut ,saya dan Soedarso  langsung membawa Bapak Presiden Soekarno untuk meninggalkan lokasi Soedio pasang badan memegang pistol sambil berjalan mundur untuk mengalangi mereka yang coba mengikuti
Peluru mengenai pengawal Presiden Sokearno Amoen Soearjat dan Soesilo “Mangil ,Bagaimana kondisi Amoen?”Presiden Soekarno ingin mengetahui keadaan pengawal nya pada saat itu beliau sudah akan beristirahat di istana .Mangil pun menjawab mereka berdua sudah dibawa ke rumah sakit
Setelah disidang hakim memutuskan, Sanusi Firkat alias Usfik, Kamil alias Harun, Djajapermana alias Hidajat, Napdi alias Hamdan, Abudin alias Hambali dan Mardjuk bin Ahmad mendapat vonis mati.

                                                                   Kartosoewirjo
Otak dari pelaku Kartosoewirjo juga mendapat hukuman yang sama beliau tidak menyangka karena teman diskusi dan sama-sama menjadi kaum pergerakan di masa muda .Vonis mati nya dilakukan 5 September di tahun yang sama grasi nya ditolak oleh Presiden Soekarno
30 November 1957, Presiden Soekarno untuk menjenguk tempat bersekolah putra puti nya di Perguruan Cikini (Percik), bersamaan ulang tahun ke-15 Percik. Secara tiba- tiba ada yang melempar granat di tengah pesta penyambutan
Kejadian itu mengorbankan banyak nyawa 9 orang tewas di tempat kejadian termasuk pengawal presiden 100 orang terluka.Beliau selamat bersama putra putri mereka pelakunya adalah antek DI/TII perantau dari Bima

                                                        Daniel Maukar 


Pada siang hari 9 maret 1960 istana dihantam ledakan berasal kanon 23 mm pesawat Mig-17 yang dipiloti Daniel Maukar yang berpangkat Letnan AU yang pemikiranya sudah disusupi Permesta .Kanon tersebuat langsung menghantam pilar dan salah satu nya hampir mengenai meja Presiden .Daniel Maukar membatan dan menyebut itu adalah sebuah peringatan .karena dia sudah mempersiapkan dengan matang sebelum melakukan penembakan sudah memastikan dengan seksama bendera kuning dikibarkan di istana itu adalah pertanda presiden berada di istana .karena hal tersebut membuat ‘Tiger’,call sign Maukar,merasakan dingin nya lantai penjara selama 8 tahun
Di kota Makasar 7 Januari 1962 pada saat malam hari beliau menghadiri sebuat acara di gedung Olah raga Mattoangin.seseorang melempar granat di jalan cendrawasih tapi serangan tersebut meleset ,granat mengenai mobil lain Presiden Soekarno .pelaku nya 2 orang Serma Marcus Latuperissa dan Ida Bagus Surya Tenaya mendapat vonis mati
Pada saat di Sulawesi 1960 untuk kunjungan kerja pada saat akan keluar lapangan terbang Mandai peluru mortir meluncur pelakunya anak buah Kahar Muzakkar  arahnya tepat ke kendaraan Presiden  tapi tidak mengenai sasaran
Dalam perjalanan nya dari Bogor 1964 ke jakarta pengawal presiden membentuk konvoi .saat kendara perlahan ,wajah presiden bertatapan dengan laki-laki tak dikenal di pinggir jalan .Persaan presiden tidak enak ,perasaan tidak enak beliau menjadi nyata laki-laki tersebut melempar granat ,lemparan tersebut tidak mengenai karena sudah diluar jangkauan mobil presiden
Itulah sejarah yang menyatakan nyawa presiden dan pengawal nya sama sama diujuk tanduk
                                                               Kahar Muzakar

Share:

0 comments:

Post a Comment

Misteri yang tersimpan Monster Loch Ness di skotlandia

Para ahli sejarah telah mencatat bahwa manusia dan dinosaurus hidup di jaman yang berbada Diperkirakan dinsosaurus telah mati terkena h...

Powered by Blogger.

About Me

Terimakasih sudah membaca Blog saya kalau memang ada masukan untuk menjadi lebih baik bisa di email disini nih afifahcantik2016@gmail.com Terimakasih semoga bermanfaat

Search This Blog

Blog Archive

Blog Archive

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support