Pendiri perusahaan e-commerce lokal bagi-bagi tips sukses. Ia
bercerita tentang suka-dukanya merintis usaha kecil dengan modal hanya
nol rupiah hingga kini akhirnya berhasil menjadikannya perusahaan dengan
nilai Rp 2 triliun.
Kisah sukses ini diceritakan oleh Achmad Zaky, founder
sekaligus CEO Bukalapak.com saat memberikan kuliah umum tentang usaha
kecil menengah (UKM) kepada para mahasiswa di Kampus ITB Bandung.
Bukalapak
berawal dari sebuah proyekan yang dikerjakan oleh Zaky dan teman-teman
kuliahnya, sehingga mereka terbiasa membuat bermacam-macam aplikasi
sesuai pesanan klien.
Mereka punya keinginan untuk membuat
sesuatu yang dibuat dari nol, kemudian dikembangkan dan dibangun satu
demi satu, sampai menjadi besar dan megah seperti Bukalapak sekarang ini
yang mendapat suntikan modal raksasa.
"Dimulai dengan modal nol rupiah, hanya dengan skill founder-nya,
dan menjadi masa-masa penuh perjuangan. Sampai akhirnya mendapatkan
pendanaan ratusan miliar tidaklah mudah. Jika divaluasi, Bukalapak
sekarang bisa mencapai Rp 2 triliun," ujarnya.
Menurut Zaky,
Bukalapak dimulai pada saat yang tepat. Pasar e-commerce di tahun 2010
masih terbuka luas, masih sangat sedikit pelaku bisnis yang bermain,
sehingga perkembangannya cukup pesat.
Dari yang awalnya cuma
dikunjungi oleh 10.000 visitors per hari, setahun berikutnya menjadi
50.000 pengunjung per hari, setahunnya lagi mendapatkan 200.000
pengunjung per hari hingga saat ini dikunjungi oleh 500.000 pengunjung
per hari.
Zaky punya cita-cita ingin menjadikannya situsnya yang
saat ini di peringkat 24 suatu saat menjadi e-commerce nomor satu di
Indonesia. Bukan pekerjaan yang mudah, karena pesaingnya yang berada di 7
peringkat teratas di Indonesia berasal Silicon Valley, Amerika Serikat.
"Sebagai
contoh di China, posisi pertama dan kedua dikuasai oleh website lokal
China yaitu Baidu dan Alibaba. Website lokal Indonesia mempunyai peluang
yang sama untuk menjadi nomor satu," kata Zaky.
Nugroho Herucahyono, CTO sekaligus founder
Bukalapak lainnya, juga sangat mendukung langkah Zaky untuk menjadikan
perusahaan e-commerce lokal itu sebagai wadah pemberdayaan UKM untuk
mencapai tujuannya menjadi nomor satu.
"Apalagi banyak pelapak
atau penjual yang menggantungkan penjualan produknya hanya di
Bukalapak.com, sehingga banyak orang yang menggantungkan kelangsungan
usahanya di situs kami," pungkas Nugroho dalam email yang diterima
Achmad Zaky, founder sekaligus CEO Bukalapak
Tuesday, August 8, 2017
Home »
Dunia Dalam Berita
» Achmad Zaky dengan modal nol Rp sekarang menjadi perusahaan dengan nilai Rp 2 Triliun
Achmad Zaky dengan modal nol Rp sekarang menjadi perusahaan dengan nilai Rp 2 Triliun
Misteri yang tersimpan Monster Loch Ness di skotlandia
Para ahli sejarah telah mencatat bahwa manusia dan dinosaurus hidup di jaman yang berbada Diperkirakan dinsosaurus telah mati terkena h...

0 comments:
Post a Comment